grass

grass

Selasa, 27 April 2010

Benci tapi rindu

tv buat saya sekarang adalah hiburan utama. Berhubung jaringan internet di rumah belum terpasang, jd saya mendaulat tv untuk menjadi penghibur saya. Sebetulnya, saya kadang bosan menonton acara2 berbagai stasiun tv yg kebanyakan program2nya nyaris sama satu sama lain. Coba deh, kalo jam setengah 7 pagi, udah ada 3 stasiun tv yg menayangkan infotainment, dgn berita yg sama. sebelumnya kompakan acara news. Ini berlanjut terus sampai malam. Ketika peak time tiba, suguhan yg paling membosankanpun tiba "sinetron".
Sampai segede gini, saya belum pernah nonton sinetron indonesia sampai tamat. Semangat di awal, tp biasanya saya tinggalkan di episode 5/6, atau ketika jalan cerita mulai terlihat mengada2.
belum lagi kalau jalan ceritanya mirip bangeut sama film/drama seri korea yang sudah pernah saya tonton. Ini ni yang bikin saya gemes nyaris setengah mati. Begitu saya nemu sindo yang mirip ma drama korea, mulut saya langsung ga berenti ngoceh. Penonton sangat sangat kecewa. Masih ada ga ya sinetron indo yg ide ceritanya bener2 original?
Dengan sedikit positif thinking terhadap dunia pertelevisian indo akhirnya saya mengganggap kemiripan2 itu dibuat karena "terinspirasi" bukan karena bwrniat "menjiplak".
Lain lagi dengan program tv yang dikemas dengan judul "realityshow". Judulnya saja sudah reality, kenyataan yg apa adanya. Pada kenyataannya, saya kok banyak menemukan polesan sana sini yang jadinya menyamarkan arti reality itu sendiri. Katanya realityshow, tapi orang2nya masih sempet dandan, iya seh masih pake daster plus roll rambut, tp ko mukanya full make up ya?
terus katanya nangis, tapi air mata ga keluar, yang dibesar2kan hanya teriakan, pertengkaran, penolakan. Semakin teriak2, semakin oke. Semakin histeris semakin keren.
sebegitu banyakkah masyarakat indo yang ingin kehidupan pribadinya ditonton ? Aib2 keluarga di buka hingga nyaris 200jt penduduk indo tahu? Saya menyebutnya "realityshows" yg tidak reality.
Tapi mau apa lagi, dibalik ketidaksukaan saya dengan acara2 tv, saya tetap membutuhkan mereka, untuk menemani saya ketika saya ditinggal sendiri. Tampaknya kali ini lagu "benci tapi rindu" Benar2 menohok hati dan perasaan saya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar